Allah tau yang terbaik

Saya manusia biasa, Yang pasti punya sedikit rasa takut akan adanya perubahan. Karena saya takut perubahan itu akan membuat saya semakin baik atau semakin buruk pada keadaan.

Hanya Marah, Muak dan Kecewa yang bisa menjadi pelarian dari perasaan dan kenyataan yang tidak dapat pernah saya terima. Jiwa saya pun terjebak dalam pertanyaan "Kenapa? Apa salah saya? Semudah itu kah? Lalu selanjutnya bagaimana?".

Saya sempat merasa hilang, terpuruk dan terluka. Nasehat dari orang terkasih pun selalu datang, Dalam beberapa tahap saya mencoba meresapi berbagai nasehat, Mencoba mengalahkan diri sendiri untuk mendengar dan berusaha menghadapi semuanya.

Hingga waktu yang tepat akhirnya memberi pelajaran tentang apa arti "Bersyukur dan Ikhlas" kepada saya.
Ternyata saya salah mengawali setiap langkah, Saya terlalu fokus dan terlalu banyak berharap kepada manusia yang belum tentu mencurahkan ketulusannya untuk saya.

Seharusnya saya mengawalinya dengan niat dan keyakinan penuh bahwa semua yang dilakukan hanya untuk allah.

Seharusnya saya lebih bersyukur karena Saya dikelilingi oleh keluarga dan sahabat yang selalu menyelimuti saya dengan kasih sayang.

Allah tidak melulu memberikan apa yang saya inginkan, itu karena Allah menyiapkan yang terbaik, Hanya Allah yang lebih tau mana yang paling saya butuhkan.

Saya harus terus berdoa, ikhlas dan bersyukur. Belajar untuk terus melewati tahap-tahap dalam kehidupan. Tak peduli betapa sakitnya proses yang harus dilewati, itu adalah untuk yang terbaik dari yang paling baik.

Total Pageviews

Nunalemon. Diberdayakan oleh Blogger.

Copyright © / Nunalemon

Template by : Urang-kurai / powered by :blogger